Cerita nabi idris
Sebuah cerita islami yaitu yang mengulas tentang cerita Nabi Idris merupakan salah satu rosul utusan
Allah SWT yang diberi tugas untuk menyampaikan risalah kepada kaumnya. Nabi
Idris diberi hak kenabian oleh Allah setelah nabi Adam As. Nabi Idris hidup
sekitar tahun 4533 sampai dengan 4188 sebelum masehi.
Nabi idris as merupakan keturunan keenam dari Nabi
Adam as. Berikut merupakan Silsilah lengkap asal usul nabi idris adalah, Idris
bin yarid bin Mahlail bin qainan bin anusy bin syits bin adam. Menurut kitab
tafsir, nabi istris hidup seribu tahun setelah Nabi Adam as wafat.
Nabi idris merupakan hamba Allah yang selalu
mempelajari mushaf-mushaf nabi adam as. Ia juga mendapat gelar sebagai ”Asadul
Usud” yang artinya Singa, karena ia tidak pernah putus asa ketika menjalankan
tugasnya sebagai seorang Nabi. Ia tidak pernah takut menghadapi umatnya yang
kafir. Namun ia tidak pernah sombong, ia juga memiliki sifat pemaaf.
Selain sifat yang terpuji, Nabi idris as sebagai
rosul Allah juga dianugrahi dengan berbagai kepandian dan kemahiran dalam
berbagai disiplin ilmu, ia juga dianugrahi kemampuan untuk membuat berbagai
peralatan untuk mempermudah kegiatan atau pekerjaan manusia. Dalam beberapa
kisah islam, ia dikisahkan sebagai nabi pertama yang mengenal tulisan,
menguasai berbagai bahasa, ilmu perhitungan, ilmu alam, astronomi dan lain
lain.
Cerita Nabi Idris – Pada masa nabi idris, pernah suatu ketika banyak manusia
melupakan Allah, sehingga Allah pun menghukum manusia dengan membuat kemarau
yang panjang. Kemudian nabi idris pun turun tangan, ia memohon kepada Allah
untuk mengakhiri hukum kemarau panjang tersebut. Allah menghabulkan permohonan
nabi idris itu, dan lalu musim kemarau pun berakhir, hujan turun.
Nabi Idris as diutus
oleh Allah untuk menegakkan agama Allah, mengajarkan tauhid, dan beribadah
menyebambah kepada Allah serta memberi beberapa pedoman hidup bagi pengikutnya
supaya selamat dari siksaan di dunia maupun di akhirat.
Nabi Idris as disebutkan
dalam sebuah hadist sebagai salah seorang dari nabi-nabi pertama yang berbicara
dengan Nabi Muhammad SAW dalam salah satu surga selama Mi’raj. Ketik Nabi
Muhammad sedang melakukan perjalanan Isra’ Mi’raj ke langit, beliau bertemu
Nabi Indris as. Nabi Muhammad bertanya kepada malaikat Jibril yang mendampinya
saat itu ” Siapa orang ini?”
Malaikat jibril menjawab
”Inilah Idris”
Nabi idris as diyakini
sebagai seorang penjahit berdasarkan hadist ; Ibnu Abbas berkata, ”Dawud
adalah seorang pembuat perisai, Adam seorang petani, Nuh seorang tukang kayu,
idris seorang penjahit dan musa adalah penggembala” (dari Al-Hakim)
Nasihat Nabi Idris as
Nabi Idris as mempunyai
beberarapa nasihat dan untaian kata mutiara, antara lain sebagai berikut :
Kesabaran yang diserai iman
kepada Allah (akan) membawa kemenangan, orang yang bahagia adalah orang yang
waspada dan mengharapkan syafaat dari Tuhannya dengan amal-amal salehnya, Bila
kamu memohon sesuatu kepada Allah dan berdoa, maka ikhlaskanlah niatmu.
Demikian pula (untuk) puasa dan salatmu, janganlah bersumpah palsu dan
janganlah menutup-nutupi sumpah palsu supaya kamu idak ikut berdosa, Taatlah
kepada rajamu dan tundukklah kepada pembesarmu serta penuhilah selalu mulutmu
dengan ucapan syukur dan puji kepada Allah. Janganlah iri hati kepada
orang-orang yang baik nasibnya karema mereka tidak akan banyak dan lama
menikmati kebaikan nasibnya. Barang siapa melampaui kesederhanaan tidak sesuatu
pun akan memuaskannya. Tanpa membagi-bagikan nikmat yang diperolehnya, seorang
tidak dapat bersyukur kepada Allah atas nikmat-nikmat yang diperoleh itu.
Allah pun memberikan mukjizat
kepadanya berupa kepandaian di segala bidang. Di antara mukjizat nabi Idris as
adalah sebagai berikut; Hebat dalam menunggang kuda, pada saat itu sedikit
orang yang dapat menunggang kuda, ia dapat menulis. Ketika itu tidak ada
umatnya yang dapat menulis. Ia dapat menjahit pakaian, pada saat itu, belum ada
yang mampu menjahit pakaian.
Nabi idris as mendapat kitab
dari Allah SWT sebanyak 30 Shohifah. Dalam kita ini berisi jaran kebenaran
seperti halnya Al Qur’an. Kitab itu merupakan petunjuk yang disampaikan kepada
ummatnya. Sehingga ummatnya yang sudah rusak akhlaknya sedikit demi sedikit
kembali ke jalan yang benar.
Kisah Nabi Idris dan Malaikan maut Izroil
Setiap hari malaikat Izroid
dan Nabi Idris as beribadah bersama. Suatu kali, sekali lagi Nabi Idris as
mengajukan permintaan ”Bisakah engkau membawa saya melihat surga dan neraka?”
Malaikat izroil pun menjawab
”Wahai Nabi Allah, lagi lagi permintaanmu aneh”
Nabi idris pun di bawa ke
tempat yang ingin dilihatnya, tentunya malaikat izrois telah memohon izin
kepada Allah, dan Allah mengizinkannya.
Malaikat izroil berkata lagi
”Ya Nabi Allah, mengapa ingin melihat neraka? Bahkan para malaikat pun takut
untuk melihatnya”
Kemudian Nabi Idris pun
menjelaskan alasannya ”Terus terang, saya takut sekali kepada azab Allah itu.
Tapi mudah-mudahan, iman saya menjadi lebih tebal setelah melihatnya”
Cerita Nabi Idris – Saat malaikat izroil dan Nabi Idris sampai di dekat
neraka, nabi idris as langsung pingsan. Malaikat penjaga neraka merupakan sosok
yang sangat menakutkan. Ia menyeret dan menyiksa manusia-manusia yang durhaka kepada
Allah semasa hidupnya. Nabi Idris as tidak sanggup menyaksikan berbagai siksaan
yang sangat mengerikan itu. Tidak ada pemandangan yang lebih mengerikan
dibandingkan dengan neraka. Api berkobar dahsyat, bunyi yang bermuruh
menakutkan dan hal-hal yang mengerikan lainnya.
Nabi idris meninggalkan
neraka dengan tubuh yang lemas. Selanjutnya, Nabi Idris di bawah oleh
malaikat izroil ke surga. Malaikat Izroil mengucapkan salam kepada
malaikat penjaga pintu surga yaitu Malaikat Ridwan, Assalamu’alaikum …” berbeda
dengan malaikat penjaga neraka, malaikat Ridwan memiliki paras yang tampan,
wajahnya selalu berseri-seri dan dihiasai dengan senyum yang ramah. Siapaun
akan senang untuk memandangnya. Selain itu juga menampilkan sikap yang amat
sopan, lemah lembut ketika mempersilahkan para penguni surga memasuki tempat
yang penuh kedamaian dan kenikmatan itu.
Tidak berbeda saat
melihat neraka, nabi idris nyaris pingsan saat melihat surga, bukan karena
takut, tapi karena terpesona. Begitu indah dan menakjubkan apa yang ada di
surga. Subhanallah, Subhanallah, Subhanallah.. ucapan nabi Idris berulang-ulang
karena ia begitu terpukau oleh keindahan surga.
Cerita nabi Idris – Dilihatnya sunga-sungai yang airnya begitu bening seperi
kaca. Sementara itu di pingir sungai terdapat pohon-pohon yang bagian batangnya
terbuat dari peak dan emas. Lalu ada juga istana-istaina untuk para penghuni
surga. Di setiap penjuru ada pohon yang menghasilkan buah-buahan, buahnya pun
begit segar, ranum dan harum.
Nabi idris juga mempunyai kesempatan
untuk berkeliling, ia diiringin oleh para pelayan surga. Mereka merupaka para
bidadari yang cantik jelita dan anak-anak mudah yang sangat tampan wajahnya.
Mereka menampilkan tingkah laku yang baik, dan sopan saat berbicara. Tiba tiba
nabi idris iingin meminum air sungai surga. Nabi idris pun meminta izin,
”bolehkah saya meminumnya? Airnya kelihatan sejuk dan segar sekali”
Lalu malaikat izroil
mengizinkannya, ”Silahkan minum, inilah minuman untuk penguni surga.” Jawab
malaikat izroil. Pelayan surga datang membawa segelas minum yang terbuat dari
emas dan perak. Nabi idris kemudian meminum air itu dengan nikmat. Dia begitu
bersyukur diberi kesempatan bisa menikmati air minum yang begitu segar dan luar
biasa enak. Minuman yang selezat itu tidak pernah ia bayangkan
sebelumnya. Ucapan hamdalah berkali-kali pun terucap dari mulutnya
”Alhamdulillah, Alhamdulillah, Alhamdulillah”
Setelah nabi idris puas
melihat surga, akhirnya tiba jug waktu baginya untuk meninggalkan surga dan
kembali lagi ke bumi. Namun ia tidak mau kembali lagi ke bumi. Hatinya sudah
terpikat oleh keindahan dan kenikmatan surga milik Allah yang maha kuasa.
Nabi idris as pun berkata
”Saya tidak mau keluar dari surga ini, saya ingin beribadah kepada Allah sampai
hari kimata nanti,”
Malaikat izroil pun menjawab
”Tuan boleh tinggal di sini setelah kiamat nanti, setelah semua amal ibadah
dihisab oleh Allah, baru tuan bisa menghuni surga bersama para Nabi dan orang
beriman lainnya,”
Namun Allah merupakan Tuhan
Yang Maha pengasih, terutama kebada Nabi-Nya. Allah pun mengkaruniakan sebuah
tempat yang begitu mulia di langit sana, dan nabi idris merupakan satu-satunya
nabi yang tinggal di surga tanpa mengalami kematian. Ketika dibawa ke tempat
mulia itu, saat itu nabi idris baru berusia 82 tahun. cerita nabi idris
Ada 4 ayat dalam Al Qur an
yang berhubungan dengan kisah Nabi Idris as, ayat-ayat tersebut saling
terhubungan di dalam surah maryam dan surah Al-Anbiya’. ”dan ceritakanlah (hai
muhammad kepada mereka, kisah) Idris yang terdapat tersebut di dalam Al Qur an.
Sesungguhnya ia merupakan orang yang sangat membenarkan dan seorang nabi. Dan
kami telah mengangkatnya ke martabat yang tinggi (Qs. 19 : 56 – 57)
”Dan (ingatlah kisah) ismail,
idris, dan Dzulkifli. Semua mereka termasuk orang-orang yang sabar. Kami telah
memasukan mereka ke dalam rahmat Kami. Sesungguhnya mereka termasuk orang-orang
yang sabar.” (Qs. 21 : 85 – 86)
Semoga cerita nabi idris
di atas bisa kita ambil hikmahnya, semakin meyakini adanya surga dan neraka.
Meningkatkan iman dan takwa kita agar diizinka masuk surga, menjalankan segala
perintah dan menjauhi larangan Allah agar tidak terkena siksa api neraka.
Aamiin.
ConversionConversion EmoticonEmoticon